Apa sih kelemahan dan kekurangan bahan Asbes, armid dan nomex ?
Asbes, aramid, nomex adalah salah satu bahan serat fiber yang biasa digunakan untuk membuat jaket pemadan kebakaran. Dengan mengkombinasikannya bahan dasar untuk membuat pakaian kerja pemadam kebakaran, jas hujan, dan jaket wol secara berurutan adalah,
a. plastik, logam, dan kapas
b. logam, asbes, dan serat
c. asbes, plastik, dan bulu domba
d. karet, plastik ,dan benang
Profesi sebagai pemadam kebakaran merupakan pekerjaan yang sangat beresiko tinggi, untuk mengantisipasi kecelakaan kerja pada saat panggilan tugas. Dibutuhkan alat keselamatan seperti baju anti api ini.
1. Asbes
Serat Asbes |
Asbes tidak hanya dipakai untuk bangunan saja (pelapis dinding,sarung tangan, atap dll), namun serat asbes juga bisa diproses dan dipintal untuk membuat jaket yang tahan api dan alat pemadam api lainnya. Dengan teknologi sekarang yang terus dikembangkan untuk menjamin keselamatan para pekerja(pahlawan) pemadam kebakaran dalam melaksanakan tugasnya.
2. Armid (Kevlar)
Serat fiber Kevlar |
Armid ini memang diproduksi sudah dalam bentuk seperti kain(lembaran). Berbeda dengan serat asbes, bahan yang kuat ini pertama kali digunakan secara komersial pada tahun 1970an sebagai pengganti baja pada produk ban untuk keperluan balap (baju balap motor/mobil). Bahan ini banyak digunakan pada produksi ban dan layar kaca anti peluru sampai bahan untuk pembuatan rompi anti peluru juga, hal ini disebabkan oleh kekuatan dan elastisitas bahan dan berat yang cukup tinggi(lebih berat dari Nomex), tahan pada suhu tinggi.
3. Nomex
Bahan Nomax Jaket Pemadam Kebakaran |
Memiliki karakteristik bahan yang kuat juga tahan panas dan nyala api. Untuk kekuatan lebih tahan Kevlar dibandingkan dengan Nomex, nomex juga memadukan serat fiber benang-benang dari bahan Kevlar, paling baik dalam menahan radiasi panas dari luar. Nomex tersedia dalam bentuk lembaran yang siap di produksi. Pilot militer dan aircrew pun memakai pakaian terbangnya dari bahan nomex untuk menghindari radiasi panas dari luar dan kecelakaan lainnya.
Jadi jika dilihat dari fungsi, kekurangan dan kelebihannya tadi, dahulu kekuatan jaket masih menggunakan serat asbes. Seiring berkembangan teknologi dan kimia, Kevlar diproduksi untuk membuat baju dengan serat kain yang tahan benturan(baju balap), sedangkan Nomex diproduksi untuk menahan radiasi panas. Dan semua jenis bahan ini memiliki ketahanan nyala api yang cukup tinggi.