Belajar Corel Draw pemula sampai mahir.
Learn Corel Draw from beginner to advanced.
Kali ini kita akan belajar dulu corel dari fungsi-fungsi tools yang ada di Coreldraw ya. Karna dengan mengenal dan memahami tools di CorelDraw maka akan mempermudah kita dalam menggambar dan mendesain.
Buat yang tidak menggunakan CorelDraw X6, tidak usah panik, karena semua aplikasi CorelDraw sama semua, namun yang perlu diketahui, ada beberapa tools yang mungkin tidak ada selain di CorelDraw X6.
This time, we'll first learn about Corel's tool functions. Familiarizing yourself with CorelDraw's tools will make drawing and designing easier.
For those of you who don't use CorelDraw X6, don't panic, as all CorelDraw applications are the same. However, it's important to note that some tools may not be available in other programs.
1. Buka aplikasi CorelDraw X6, atau corel berapapun yang kalian instal di PC atau laptop kalian.
Setelah kita buka maka akan muncul tampilan seperti berikut.
 |
| CorelDraw X6 |
1. Buka aplikasi CorelDraw X6, atau corel berapapun yang kalian instal di PC atau laptop kalian.
Setelah kita buka maka akan muncul tampilan seperti berikut.
2. Maka yang harus kita lakukan adalah memilih New blank document . itu untuk memilih bidang kerja baru.
1. Open CorelDraw X6, or whatever Corel program you have installed on your PC or laptop. Once opened, the following screen will appear.
2. Select "New Blank Document." This will select a new work area.
3. Setelah memilih New blank document, maka seperti ini tampilannya. Templet yang itu berfungsi untuk mengatu ukuran kertas yang akan kita gunakan.
3. Setelah memilih New blank document, maka seperti ini tampilannya. Templet yang itu berfungsi untuk mengatu ukuran kertas yang akan kita gunakan.
3. After selecting New Blank Document, it will look like this. This template is used to set the paper size we will use.
4. Klik saja OK maka kita akan memiliki bidang kerja baru, dan kita dapat mulai menggambar desain yang kita inginkan.
4. Klik saja OK maka kita akan memiliki bidang kerja baru, dan kita dapat mulai menggambar desain yang kita inginkan.
4. Just click OK then we will have a new work area, and we can start drawing the design we want.
5. Sebelum kita mulai menggambar, alangkah indahnya kita mengetahui tools dan kegunaannya dulu. Tampilan utama CorelDraw saat kita buka pertama bidang menggambar dengan CorelDraw.
5. Sebelum kita mulai menggambar, alangkah indahnya kita mengetahui tools dan kegunaannya dulu. Tampilan utama CorelDraw saat kita buka pertama bidang menggambar dengan CorelDraw.
5. Before we start drawing, it's a good idea to familiarize ourselves with the tools and their uses. This is the main CorelDraw interface when we first open the drawing area with CorelDraw.
Keterangan :
a. Title Bar
b. Menu Bar
c. Standard Tool Bar
d. Property Bar
e. Horizontal Ruler
f. Printable area
g. Color Pallete
h. Tool Box
i. Vertical Scrool Bar
j. Vertical Ruler
k. Horizontal Scrool Bar
l. Status Bar
Information :
Keterangan :
a. Title Bar
b. Menu Bar
c. Standard Tool Bar
d. Property Bar
e. Horizontal Ruler
f. Printable area
g. Color Pallete
h. Tool Box
i. Vertical Scrool Bar
j. Vertical Ruler
k. Horizontal Scrool Bar
l. Status Bar
Information :
a. Title Bar
b. Menu Bar
c. Standard Tool Bar
d. Property Bar
e. Horizontal Ruler
f. Printable area
g. Color Palette
h. Toolbox
i. Vertical Scroll Bar
j. Vertical Ruler
k. Horizontal Scroll Bar
l. Status Bar
Layer pada CorelDraw :
Layers in CorelDraw:
a. Title Bar
Memberi informasi tentang nama file dan aplikasi yang sedang dibuka. Pada ujung pojok kanan atas terdapat tombol Maximize Button untuk membuat tampilan CorelDraw satu layar penuh, Minimize button untuk meletakkan program pada Taskbar menu, sedangkan Close button untuk mengakhiri program.a. Title Bar
Provides information about the name of the file and the currently open application. In the upper right corner, there is a Maximize button to make CorelDraw full-screen, a Minimize button to place the program in the Taskbar menu, and a Close button to exit the program.
b. Menu Bar
Menu Bar adalah barisan menu yang terdiri dari File, Edit, Layout, Type, Element, Utilities, View, Window dan Help. Semua perintah-perintah terdapat pada menu menu tersebut.b. Menu Bar
The Menu Bar is a row of menus consisting of File, Edit, Layout, Type, Element, Utilities, View, Window and Help. All commands are found in the menu.
c. Standard Tool Bar
Perintah — perintah yang sering digunakan dapat juga diakses melalui Standard Tool Bar. Pada Standard Tool Bar terdapat icon — icon perintah yang sering kita gunakan, misalnya untuk membuat file baru, membuka file, menyimpan, mencetak dan sebagainya. Hanya dengan klik sekali pada icon yang dimaksud maka perintah akan langsung dijalankan oleh CorelDraw.c. Standard Tool Bar
Frequently used commands can also be accessed through the Standard Tool Bar. The Standard Tool Bar contains icons for frequently used commands, such as creating a new file, opening a file, saving, printing, and so on. Simply click on the icon and CorelDraw will execute the command.
d. Property Bar
Property Bar merupakan baris perintah yang unik, karena tampilannya akan selalu berubah dan perintah-perintah yang ada didalamnya akan menyesuaikan dengan icon yang sedang aktif pada tool Box. Misalnya tool Box sedang aktif pada Zoom Tool, maka akan memunculkan property dari Zoom tool, demikian juga dengan tool-tool yang lain. Disini kita akan dapat lebih cepat dalam mengakses perintah-perintah yang berhubungan dengan tool yang sedang aktif.d. Property Bar
The Property Bar is a unique command bar because its appearance is constantly changing, and the commands within it adapt to the currently active icon in the Toolbox. For example, if the Toolbox is active in the Zoom Tool, the Zoom tool's properties will appear, as will the other tools. This allows us to more quickly access commands related to the currently active tool.
e. Horizontal Ruler.
Berfungsi untuk membantu kita dalam membuat desain dengan ukuran yang tepat. karena terdapat mistar horizontal dengan satuan ukuran yang dapat kita ubah sewaktu-waktu.e. Horizontal Ruler.
This tool helps us create designs with precise measurements. It has a horizontal ruler with measurement units that we can change at any time.
f. Printable area
Merupakan area dimana desain kita diletakkan untuk dicetak. Untuk mendesain kita boleh di luar printable area, namun ketika akan dicetak maka harus dimasukkan ke printable area tersebut.f. Printable area
This is the area where your design is placed for printing. You can design outside the printable area, but when printing, it must be placed within the printable area.
g. Color Pallete
Warna merupakan unsur penting dalam sebuah desain grafis. CorelDraw memberikan berbagai kemudahan untuk mengakses dan memilih berbagai model warna. Kita dapat mengakses tool-tool warna melalui on-screen color palette, Color dialog box, maupun Color Roll-up untuk memilih warna isi, outline, kertas dan lain- lain. Namun langkah yang tercepat untuk mengakses warna adalah melalui On-screen color palette yan gtesedia di sebelah kanan window.g. Color Palette
Color is a crucial element in graphic design. CorelDraw offers a variety of easy ways to access and select various color models. We can access color tools through the on-screen color palette, the Color dialog box, or the Color Roll-up to select fill colors, outlines, paper, and more. However, the quickest way to access color is through the on-screen color palette, located on the right side of the window.
h. Tool Box
Merupakan barisan icon yang menyimpan berbagai macam perintah untuk pembuatan obyek dasar, editing obyek, efek-efek interaktif dan lain lain.h. Toolbox
This is a row of icons that contains various commands for basic object creation, object editing, interactive effects, and more.
i. Vertical Scrool Bar
Penggulung halaman secara vertical. Anda dapat menggeser scrool bar ke atas dan kebawah untuk memperluas lembar kerja atau untuk melihat bagian tertentu dari gambar yang belum terlihat.i. Vertical Scroll Bar
The page scrolls vertically. You can move the scroll bar up and down to expand the worksheet or to view a previously unseen portion of the image.
j. Vertical Ruler
Vertical ruler berfungsi untuk membuat garis bantu vertical.j. Vertical Ruler
The vertical ruler is used to create vertical guide lines.
k. Horizontal Scrool Bar
Penggulung halaman secara horisontal. Anda dapat menggeser horizontal scrool bar untuk melihat bagian kanan atau bagian kiri laembar kerja yang belum terlihat.k. Horizontal Scroll Bar
The page scrolls horizontally. You can slide the horizontal scroll bar to view hidden sections of the worksheet.
l. Status Bar
Memberikan informasi tentang operasi yang sedang dilakukan, koordinat posisi mouse berada dan juga informasi tentang warna pada obyek yang sedang diaktifkan, baik warna fill maupun outline. Yang perlu diperhatikan pada setiap bagian window CorelDraw adalah, kita dapat mengakses suatu perintah melalui berbagai cara yang kita sukai. Misalnya untuk membuat file baru, dapat memalui menu bar, tool bar, maupun menggunakan perintah Short Cut.l. Status Bar
Provides information about the current operation, the mouse position coordinates, and the color of the currently active object, including the fill and outline colors. It's important to note that in each section of the CorelDraw window, we can access commands in various ways. For example, to create a new file, we can use the menu bar, the toolbar, or use shortcut commands.
Tool Box
1. Pick Tool
a. Pick Tool, untuk memilih atau menyeleksi dan mengatur ukuran, memiringkan, dan memutar objek.
b. Freehand Pick Tool, untuk menyeleksi objek dengan bebas.
1. Pick Tool
a. Pick Tool, to select and resize, skew, and rotate objects.
b. Freehand Pick Tool, to freely select objects.
b. Smudge Brush Tool, untuk mengubah objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar.
c. Roughen Brush Tool, untuk mengubah garis luar dari objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar.
d. Free Transform Tool, untuk mengubah suatu objek dengan menggunakan Free rotation, angle rotation, Scale, dan Skew tool.
e. Twirl Tool, untuk mengubah bentuk menjadi putaran seperti pusaran angin.
f. Attract Tool, untuk mengubah outline menuju arah kursor layaknya magnet.
g. Repel Tool, untuk sama dengan attact tool, tetapi ke adah yang berlawanan.
| Pick Tool |
2. Shape Edit Tool
a. Shape Tool, untuk mengedit bentuk objek.b. Smudge Brush Tool, untuk mengubah objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar.
c. Roughen Brush Tool, untuk mengubah garis luar dari objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar.
d. Free Transform Tool, untuk mengubah suatu objek dengan menggunakan Free rotation, angle rotation, Scale, dan Skew tool.
e. Twirl Tool, untuk mengubah bentuk menjadi putaran seperti pusaran angin.
f. Attract Tool, untuk mengubah outline menuju arah kursor layaknya magnet.
g. Repel Tool, untuk sama dengan attact tool, tetapi ke adah yang berlawanan.
2. Shape Edit Tool
a. Shape Tool, to edit the shape of an object.
b. Smudge Brush Tool, to modify a vector object by dragging along the outline.
c. Roughen Brush Tool, to modify the outline of a vector object by dragging along the outline.
d. Free Transform Tool, to modify an object using the Free Rotation, Angle Rotation, Scale, and Skew tools.
e. Twirl Tool, to transform a shape into a swirling vortex.
f. Attract Tool, to change the outline toward the cursor like a magnet.
g. Repel Tool, to do the same as the Attract Tool, but in the opposite direction.
3. Croop Tool
a. Croop Tool, untuk memotong dan mengambil bagian gambar yang terseleksi dari gambar bitmap, dan membuang bagian gambar yang tidak terseleksi.
b. Knife Tool, untuk memotong gambar.
c. Eraser Tool (X), untuk menghapus bagian dari sebuah gambar yang tidak diperlukan.
d. Virtual Segment Delete, untuk memotong bagian gambar yang berpotongan dengan gambar lain.
| Shape tool |
3. Croop Tool
a. Croop Tool, untuk memotong dan mengambil bagian gambar yang terseleksi dari gambar bitmap, dan membuang bagian gambar yang tidak terseleksi.
b. Knife Tool, untuk memotong gambar.
c. Eraser Tool (X), untuk menghapus bagian dari sebuah gambar yang tidak diperlukan.
d. Virtual Segment Delete, untuk memotong bagian gambar yang berpotongan dengan gambar lain.
3. Crop Tool
a. Crop Tool: To crop and extract selected portions of a bitmap image, and remove unselected portions.
b. Knife Tool: To crop an image.
c. Eraser Tool (X): To delete unnecessary portions of an image.
d. Virtual Segment Delete: To crop portions of an image that intersect with another image.
4. Zoom Tool
a. Zoom Tool (Z), untuk memperbesar atau memperkecil tampilan gambar.
b. Pan Tool (H), untuk memindahkan tampilan gambar pada layar.
| Crop tool |
4. Zoom Tool
a. Zoom Tool (Z), untuk memperbesar atau memperkecil tampilan gambar.
b. Pan Tool (H), untuk memindahkan tampilan gambar pada layar.
4. Zoom Tool
a. Zoom Tool (Z), to zoom in or out on the image.
b. Pan Tool (H), to move the image on the screen.
5. Freehand Tool
a. Freehand Tool, untuk menggambar kurva dan segmen garis lurus.
b. 2-Point Line Tool, untuk menggambar garis lurus dengan cara menariknya dari titik awal ke titik akhir.
c. Bezier Tool, untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu.
d. Artistic Media Tool (I), berfungsi untuk menambahkan brush, menyemprot, serta menambahkan efek kaligrafi dengan menggunakan freehand stroke.
e. Pen Tool, untuk menggambar kurva dalam segmen, dan setiap segmen preview gambar.
f. B-Spline Tool, untuk menggambar garis lengkung dengan menetapkan titik kontrol yang membentuk kurva.
g. Polyline Tool, untuk menggambar kurva yang terhubung, dan garis lurus dalam satu tindakan berkesinambunga.
h. 3-Point Curve, untuk menggambar kurva dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
| Zoom tool |
5. Freehand Tool
a. Freehand Tool, untuk menggambar kurva dan segmen garis lurus.
b. 2-Point Line Tool, untuk menggambar garis lurus dengan cara menariknya dari titik awal ke titik akhir.
c. Bezier Tool, untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu.
d. Artistic Media Tool (I), berfungsi untuk menambahkan brush, menyemprot, serta menambahkan efek kaligrafi dengan menggunakan freehand stroke.
e. Pen Tool, untuk menggambar kurva dalam segmen, dan setiap segmen preview gambar.
f. B-Spline Tool, untuk menggambar garis lengkung dengan menetapkan titik kontrol yang membentuk kurva.
g. Polyline Tool, untuk menggambar kurva yang terhubung, dan garis lurus dalam satu tindakan berkesinambunga.
h. 3-Point Curve, untuk menggambar kurva dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
5. Freehand Tools
a. Freehand Tool, to draw curves and straight line segments.
b. 2-Point Line Tool, to draw straight lines by dragging from the starting point to the ending point.
c. Bezier Tool, to draw curves one segment at a time.
d. Artistic Media Tool (I), to add brushes, sprays, and calligraphy effects using freehand strokes.
e. Pen Tool, to draw curves in segments, and each segment previews the image.
f. B-Spline Tool, to draw curved lines by setting control points that form the curve.
g. Polyline Tool, to draw connected curves and straight lines in one continuous action.
h. 3-Point Curve, to draw curves by dragging from the starting point to the ending point and then back to the center point.
 |
| Freehand |
6. Smart Fill Tool
a. Smart Fill Tool, untuk membuat obyek dari dua gambar yang tupang tindih dan menrapkan obyek tersebut.
b. Smart Drawing (Shift+S), untuk mengkonversi freehand stroke dengan membentuk dasar-dasar atau kurva yang diperhalus.
6. Smart Fill Tool
a. Smart Fill Tool, to create an object from two overlapping images and apply it to the object.
b. Smart Drawing (Shift+S), to convert freehand strokes by forming basic or refined curves.
7. Rectangle Tool (F6)
a. Rectangle Tool (F6), berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. 3-Point Rectangle, berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
 |
| Smart fill |
7. Rectangle Tool (F6)
a. Rectangle Tool (F6), berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. 3-Point Rectangle, berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
7. Rectangle Tool (F6)
a. Rectangle Tool (F6), used to draw squares and rectangles by dragging them across the drawing page.
b. 3-Point Rectangle, used to draw squares and rectangles using three points. This is done by dragging from the starting point to the end point and then back to the center point.
8. Ellips Tool (F7)
a. Ellips Tool (F7), untuk menggambar objek berbentuk lingkaran dan elips dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. 3-Point Ellips, untuk menggambar objek berbentuk lingkaran dan elips dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
 |
| Rectangle Tool (F6) |
8. Ellips Tool (F7)
a. Ellips Tool (F7), untuk menggambar objek berbentuk lingkaran dan elips dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. 3-Point Ellips, untuk menggambar objek berbentuk lingkaran dan elips dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
8. Ellipse Tool (F7)
a. Ellipse Tool (F7), to draw circular and ellipse-shaped objects by dragging them on the drawing page.
b. 3-Point Ellipse, to draw circular and ellipse-shaped objects using three points. This means dragging from the starting point to the end point and then back to the center point.
9. Polygon Tool (Y)
a. Polygon Tool (Y), untuk menggambar poligon dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. Star Tool, untuk menggambar objek berbentuk bintang.
c. Complex Star Tool, untuk menggambar bintang yang memiliki sisi berpotongan.
d. Graph Paper Tool(D), untuk menggambar grid.
e. Spiral Tool (A), untuk menggambar spiral simetris dan logaritmik.
 |
| Ellips Tool (F7) |
9. Polygon Tool (Y)
a. Polygon Tool (Y), untuk menggambar poligon dengan menariknya dalam halaman gambar.
b. Star Tool, untuk menggambar objek berbentuk bintang.
c. Complex Star Tool, untuk menggambar bintang yang memiliki sisi berpotongan.
d. Graph Paper Tool(D), untuk menggambar grid.
e. Spiral Tool (A), untuk menggambar spiral simetris dan logaritmik.
9. Polygon Tool (Y)
a. Polygon Tool (Y), to draw polygons by dragging them on the drawing page.
b. Star Tool, to draw star-shaped objects.
c. Complex Star Tool, to draw stars with intersecting sides.
d. Graph Paper Tool (D), to draw grids.
e. Spiral Tool (A), to draw symmetrical and logarithmic spirals.
10. Basic Shapes Tool
a. Basic Shapes Tool, untuk menggambar objek berbentuk lingkaran, silinder, hati dan sebagainya.
b. Arrow Shapes Tool, untuk membuat gambar objek berbentuk anak panah dengan berbagai arah.
c. Flowchart Shapes Tool, untuk menggambar simbol flowchart.
d. Banner Shapes, untuk membuat gambar objek berbentuk pita dan ledakan.
e. Callout Shapes, untuk membuat gambar objek berbentuk gelembung atau label yang biasanya dibuat untuk keterangan sesuatu.
 |
| polygon tool |
10. Basic Shapes Tool
a. Basic Shapes Tool, untuk menggambar objek berbentuk lingkaran, silinder, hati dan sebagainya.
b. Arrow Shapes Tool, untuk membuat gambar objek berbentuk anak panah dengan berbagai arah.
c. Flowchart Shapes Tool, untuk menggambar simbol flowchart.
d. Banner Shapes, untuk membuat gambar objek berbentuk pita dan ledakan.
e. Callout Shapes, untuk membuat gambar objek berbentuk gelembung atau label yang biasanya dibuat untuk keterangan sesuatu.
10. Basic Shapes Tool
a. Basic Shapes Tool, for drawing objects shaped like circles, cylinders, hearts, and so on.
b. Arrow Shapes Tool, for drawing objects shaped like arrows in various directions.
c. Flowchart Shapes Tool, for drawing flowchart symbols.
d. Banner Shapes, for drawing objects shaped like ribbons and explosions.
e. Callout Shapes, for drawing objects shaped like bubbles or labels, usually used to describe something.
11. Text Tool (F8)
Berfungsi untuk membuat dan mengedit teks / tulisan dan paragraf.
 |
| basic shape |
11. Text Tool (F8)
Berfungsi untuk membuat dan mengedit teks / tulisan dan paragraf.
11. Text Tool (F8)
Functions to create and edit text/writing and paragraphs.
12. Table Tool
Berfungsi untuk membuat, memilih dan mengedit gambar tabel.
12. Table Tool
Berfungsi untuk membuat, memilih dan mengedit gambar tabel.
12. Table Tool
Functions to create, select, and edit table images.
13. Parallel Dimension Tool
a. Parallel Dimension Tool, untuk menggambar garis miring dimensi.
b. Horizontal or Vertical Dimension Tool, untuk membuat gambar horizontal atau vertical dimensi.
c. Angular Dimension Tool, untuk menggambar garis dimensi sudut.
d. Segment Dimension Tool, untuk menampilkan jarak antara node terakhir pada segmen tunggal atau beberapa.
e. 3-Point Callout, untuk menggambar callout dengan dua segmen garis terdepan.
13. Parallel Dimension Tool
a. Parallel Dimension Tool, untuk menggambar garis miring dimensi.
b. Horizontal or Vertical Dimension Tool, untuk membuat gambar horizontal atau vertical dimensi.
c. Angular Dimension Tool, untuk menggambar garis dimensi sudut.
d. Segment Dimension Tool, untuk menampilkan jarak antara node terakhir pada segmen tunggal atau beberapa.
e. 3-Point Callout, untuk menggambar callout dengan dua segmen garis terdepan.
13. Parallel Dimension Tool
a. Parallel Dimension Tool, to draw diagonal dimension lines.
b. Horizontal or Vertical Dimension Tool, to create horizontal or vertical dimension lines.
c. Angular Dimension Tool, to draw angular dimension lines.
d. Segment Dimension Tool, to display the distance between the last nodes of a single or multiple segments.
e. 3-Point Callout, to draw a callout with two leading line segments.
14. Straight-Line Connector Tool
a. Straight-Line Connector Tool, untuk menggambar garis lurus untuk menghubungkan dua buah objek.
b. Right-Angle Connector Tool, untuk membuat gambar sudut kanan untuk menghubungkan dua buah objek.
c. Right-Angle Round Connector Tool, untuk menggambar sudut siku-siku dengan sudut ronded untuk menghubungkan dua buah objek.
d. Edit Anchor, untuk memodifikasi titik garis konektor dalam gambar.
 |
| paralel dimension |
14. Straight-Line Connector Tool
a. Straight-Line Connector Tool, untuk menggambar garis lurus untuk menghubungkan dua buah objek.
b. Right-Angle Connector Tool, untuk membuat gambar sudut kanan untuk menghubungkan dua buah objek.
c. Right-Angle Round Connector Tool, untuk menggambar sudut siku-siku dengan sudut ronded untuk menghubungkan dua buah objek.
d. Edit Anchor, untuk memodifikasi titik garis konektor dalam gambar.
14. Straight-Line Connector Tool
a. Straight-Line Connector Tool: To draw a straight line to connect two objects.
b. Right-Angle Connector Tool: To create a right angle to connect two objects.
c. Right-Angle Round Connector Tool: To draw a right angle with a rounded corner to connect two objects.
d. Edit Anchor: To modify the connector point in the drawing.
15. Blend Tool
a. Blend Tool, campuran objek dengan menciptakan perkembangan objek peralihan dan warna.
b. Contour Tool, untuk menerapkan serangkaian bentuk konsentris yang menyebar ke dalam atau keluar obyek.
c. Distort Tool, untuk transportasi objek dengan menerapkan push dan pull, zipper atau efek twister.
d. Drop Shadow Tool, untuk menambah efek bayangan dibelakang atau di bawah sebuah gambar.
e. Envelope Tool, untuk mengubah bentuk objek dengan menerapkan dan menyeret node.
f. Extrude Tool, untuk menerapkan efek 3D untuk objek dalam menciptakan ilusi kedalaman.
g. Transparency Tool, untuk mengungkap area gambar dibawah objek.
 |
| Straight-Line Connector Tool |
15. Blend Tool
a. Blend Tool, campuran objek dengan menciptakan perkembangan objek peralihan dan warna.
b. Contour Tool, untuk menerapkan serangkaian bentuk konsentris yang menyebar ke dalam atau keluar obyek.
c. Distort Tool, untuk transportasi objek dengan menerapkan push dan pull, zipper atau efek twister.
d. Drop Shadow Tool, untuk menambah efek bayangan dibelakang atau di bawah sebuah gambar.
e. Envelope Tool, untuk mengubah bentuk objek dengan menerapkan dan menyeret node.
f. Extrude Tool, untuk menerapkan efek 3D untuk objek dalam menciptakan ilusi kedalaman.
g. Transparency Tool, untuk mengungkap area gambar dibawah objek.
15. Blend Tool
a. Blend Tool: Blends objects by creating transitional object progression and color.
b. Contour Tool: Apply a series of concentric shapes that radiate into or out of an object.
c. Distort Tool: Move objects by applying push and pull, zipper, or twister effects.
d. Drop Shadow Tool: Add a shadow effect behind or below an image.
e. Envelope Tool: Change the shape of an object by applying and dragging nodes.
f. Extrude Tool: Apply a 3D effect to an object to create the illusion of depth.
g. Transparency Tool: Reveal the area of an image beneath an object.
16. Color Eyedropper Tool
a. Color Eyedropper Tool, untuk menunjukan sampel warna dan menerapkannya pada objek.
b. Attribute Eyedropper Tool, untuk menyalin objek atribut seperti isi, outline, ukuran, dan efek, serta menerapkannya ke objek lain.
 |
| blend tool |
16. Color Eyedropper Tool
a. Color Eyedropper Tool, untuk menunjukan sampel warna dan menerapkannya pada objek.
b. Attribute Eyedropper Tool, untuk menyalin objek atribut seperti isi, outline, ukuran, dan efek, serta menerapkannya ke objek lain.
16. Color Eyedropper Tool
a. Color Eyedropper Tool, to show color samples and apply them to objects.
b. Attribute Eyedropper Tool, to copy object attributes such as fill, outline, size, and effects, and apply them to other objects.
17. Outline Pen (F12)
a. Outine Pen (F12), untuk menetapkan garis besar sifat seperti ketebalan baris, sudut bentuk dan jenis arrow.
b. Outline Colors (Shift+F12), untuk memilih warna outline dengan menggunakan color viewer dan color palettes.
c. No Outline, untuk menghapus outline dari objek yang dipilih.
d. Hairline Outline, untuk membuat outline tipis pada sebuah objek.
e. Color, untuk menetapkan pilihan warna secara detail untuk sebuah gambar yang dipilih.
 |
| Color Eyedropper Tool |
17. Outline Pen (F12)
a. Outine Pen (F12), untuk menetapkan garis besar sifat seperti ketebalan baris, sudut bentuk dan jenis arrow.
b. Outline Colors (Shift+F12), untuk memilih warna outline dengan menggunakan color viewer dan color palettes.
c. No Outline, untuk menghapus outline dari objek yang dipilih.
d. Hairline Outline, untuk membuat outline tipis pada sebuah objek.
e. Color, untuk menetapkan pilihan warna secara detail untuk sebuah gambar yang dipilih.
17. Outline Pen (F12)
a. Outline Pen (F12), to set outline properties such as line thickness, shape angle, and arrow type.
b. Outline Colors (Shift+F12), to select an outline color using the color viewer and color palettes.
c. No Outline, to remove the outline from the selected object.
d. Hairline Outline, to create a thin outline of an object.
e. Color, to specify detailed color options for a selected image.
18. Fill Tool
a. Uniform Fill (Shift+F11), untuk memilih warna isi yang solid untuk suatu benda dengan menggunakan color palettes, color viewers, color harmonies, atau color blends.
b. Fountain Fill (F11), untuk mengisi objek dengan sebuah gradien warna atau bayangan.
c. Pattern Fill, untuk menerapkan pola preset pattern fill ke objek atau membuat pola custom pattern fill.
d. Texture Fill, untuk menerapkan preset texture Fill pada objek untuk menciptakan ilusi dari berbagai tekstur, seperti air, awan dan batu.
e. PostScript Fill, untuk menerapkan tekstur yang cukup rumit untuk obyek
f. No Fill, untuk menghapus fill pada objek.
g. Color, untuk mengatur pilihan warna pada sebuah objek.
 |
| Outline Pen |
18. Fill Tool
a. Uniform Fill (Shift+F11), untuk memilih warna isi yang solid untuk suatu benda dengan menggunakan color palettes, color viewers, color harmonies, atau color blends.
b. Fountain Fill (F11), untuk mengisi objek dengan sebuah gradien warna atau bayangan.
c. Pattern Fill, untuk menerapkan pola preset pattern fill ke objek atau membuat pola custom pattern fill.
d. Texture Fill, untuk menerapkan preset texture Fill pada objek untuk menciptakan ilusi dari berbagai tekstur, seperti air, awan dan batu.
e. PostScript Fill, untuk menerapkan tekstur yang cukup rumit untuk obyek
f. No Fill, untuk menghapus fill pada objek.
g. Color, untuk mengatur pilihan warna pada sebuah objek.
18. Fill Tool
a. Uniform Fill (Shift+F11), to select a solid fill color for an object using color palettes, color viewers, color harmonies, or color blends.
b. Fountain Fill (F11), to fill an object with a color gradient or shade.
c. Pattern Fill, to apply a preset pattern fill to an object or create a custom pattern fill.
d. Texture Fill, to apply a preset texture fill to an object to create the illusion of various textures, such as water, clouds, and rocks.
e. PostScript Fill, to apply a complex texture to an object.
f. No Fill, to remove the fill from an object.
g. Color, to adjust the color selection for an object.
19. Interactive Fill Tool
a. Interactive Fill Tool (G), untuk membuat fill secara dinamis dengan menggunakan penanda di halaman gambar dan property bar untuk mengubah sudut, titik tengah, dan warna.
b. Mesh Fill (M), untuk mengisi sebuah objek dengan cara pencampuran beberapa warna atau bayangan diatur grid mesh.
 |
| fill color |
19. Interactive Fill Tool
a. Interactive Fill Tool (G), untuk membuat fill secara dinamis dengan menggunakan penanda di halaman gambar dan property bar untuk mengubah sudut, titik tengah, dan warna.
b. Mesh Fill (M), untuk mengisi sebuah objek dengan cara pencampuran beberapa warna atau bayangan diatur grid mesh.
19. Interactive Fill Tool
a. Interactive Fill Tool (G), to create dynamic fills by using markers on the drawing page and the property bar to change the angle, center, and color.
b. Mesh Fill (M), to fill an object by blending multiple colors or shadows arranged in a mesh grid.
Ok...Sekarang kita coba mendesain untuk baju/kaos
 |
| Interactive Fill Tool |
Ok...Sekarang kita coba mendesain untuk baju/kaos
